Love in the Dumpster

Cinta di Dumpster, video game pemenang penghargaan dari kehidupan. Tantangan Desain Game, dikembangkan oleh Jean Hehn dari jenis lain di Brussels, Belgia. Permainan ambisius ini menyajikan kekerasan penanggalan remaja dalam tujuh babak, memberikan pemain kesempatan untuk mengalami kencan kekerasan dari perspektif Lily dan Tomas. Pengembang menjelaskan, "Saya mencoba menulis cerita dan dialog yang menarik dan memasukkan dua karakter utama (dari kedua jenis kelamin) untuk mencoba dan memiliki orang-orang berhubungan dengan mereka, dan juga menunjukkan bahwa kedua jenis kelamin dapat menjadi korban." Tomas Rawlings, Menulis untuk Huffington Post dalam "Call of Moral Duty-Making Games for Change" Panggilan Game "Sebuah pengalaman yang didorong naratif yang unik yang memiliki pemain berurusan dengan pasang dan bawah kencan sekolah menengah" dan Stephanie Duchenne dari Gamezone menulis Dalam "Love in the Dumpster: permainan tentang hubungan beracun" bahwa permainan "memberikan metode yang agak fasih untuk menguraikan frasa dan perilaku yang signifikan yang akan membantu seseorang untuk mengidentifikasi hubungan yang kasar." Video Games adalah ideal alat untuk menghadapi dan mencegah kekerasan berkencan remaja. Melalui video game, remaja dapat mengeksplorasi aspek-aspek spesifik penyalahgunaan penangguhan dengan kecepatan mereka sendiri dan dalam privasi rumah mereka tanpa merasa "berkhotbah" oleh orang tua, guru, atau konselor.